Komite Disiplin (Komdis) PSSI resmi menjatuhkan sanksi tegas kepada Pelatih PSMS Medan, Kas Hartadi. Ia diskors selama empat pertandingan dan didenda Rp25 juta karena dinilai melakukan tindakan tidak sportif terhadap perangkat pertandingan.

Kas Hartadi sendiri mengakui tindakan tersebut. Kepada wartawan, ia mengatakan hukuman itu berawal dari momen saat pertandingan berakhir di Stadion Utama Sumatera Utara, Delis Serdang, Sabtu (11/10),

Radarkriminal.online

MEDAN

Komite Disiplin (Komdis) PSSI resmi menjatuhkan sanksi tegas kepada Pelatih PSMS Medan, Kas Hartadi. Ia diskors selama empat pertandingan dan didenda Rp25 juta karena dinilai melakukan tindakan tidak sportif terhadap perangkat pertandingan.

Dalam keterangan di laman resmi PSSI yang diakses Senin (27/10/2025), disebutkan:

“Keputusan: larangan berpartisipasi dalam pertandingan sebanyak 4 pertandingan; denda Rp25.000.000.”

Komdis menilai Kas Hartadi melanggar pasal terkait tindakan tidak sportif setelah kedapatan merangkul wasit usai laga PSMS melawan Persikad Depok.

“Jenis pelanggaran: melakukan tindakan tidak sportif terhadap perangkat pertandingan,” demikian tertulis dalam keputusan resmi.

Kas Hartadi sendiri mengakui tindakan tersebut. Kepada wartawan, ia mengatakan hukuman itu berawal dari momen saat pertandingan berakhir di Stadion Utama Sumatera Utara, Delis Serdang, Sabtu (11/10), yang berakhir imbang 1-1 setelah PSMS kebobolan di menit-menit akhir.

“Betul saya kena skorsing 4 kali match. Pasca lawan (Persikad) Depok, saya cuma merangkul wasit aja,” ujarnya lewat pesan singkat, Selasa (21/10).

Akibat hukuman itu, Kas Hartadi sudah absen mendampingi PSMS saat melawan Adhyaksa FC dan Persiraja Banda Aceh, serta akan kembali melewatkan dua laga berikutnya kontra Garudayaksa FC dan FC Bekasi City.

Hukuman ini menjadi sorotan publik sepak bola lokal, mengingat Kas Hartadi dikenal cukup tenang dan jarang terlibat insiden dengan perangkat pertandingan.